Lereng Gunung Wilis Sudah Disiapkan untuk Kopi Organik, Ada yang Berani Meniru?
MLIPIR — Assalamualaikum Teman Mlipir. Kediri akan mengembangkan komoditas kopi organik. Perkebunan kopi seluas 35 hektare di lereng Gunung Wilis akan dijadikan pusat kopi organik.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, mengatakan, Program Desa Inovasi Tani Organik (Dito) yang digalakkan di Kediri akan dikembangkan ke komoditas kopi, tahun depan. Ditargetkan pada dua tahun mendatang kopi organik gunung Wilis sudah siap untuk ekspor.
Sangar..... Viral Dua Perempuan Hajar Dua Pria Sampai tak Berdaya
Hanindhito melihat potensi kopi di wilayah lereng Gunung Wilis sangat besar. Untuk program ini Hanindhito menunjuk Desa Jugo sebagai pilot project. Nantinya kopi organik ini akan dikerjakan oleh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan).
“Kita akan lakukan pendampingan End to End-nya. Jadi, biar bisa mencetak biji yang benar berkualitas ekspor,” kata Hanindhito, melalui keterangan yang diterima redaksi, Ahad (10/4/2022).
Viral Gerombolan Bocah Membabi-buta Sabetkan Parang ke Pengendara Motor
Untuk mencetak biji kopi kualitas ekspor itu, lanjut Hanindhito, pihaknya sudah meminta Plt Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Dispertabun), Anang Widodo untuk membuat dan memanajemen dengan baik production house untuk kopi ini.
“Terutama saat kopi sudah masuk di Production House ini. Kalau production house-nya baik, maka akan menghasilkan kopi yang baik juga,” tandasnya.