MLIPIR — Assalamualaikum Teman Mlipir. Setelah beberapa hari perang komentar kubu pendukung Denny Siregar dan Novel Bamukmin berseliweran di media sosial. Akhirnya mulai ada gambaran kalau duel dua pentolan kubu yang dilabeli ‘cebong' dan ‘kadrun’ ini sepertinya bakalan benera-benar bisa terealisasi.

Meski Denny Siregar yang pertama melontarkan tantangan duel melawan Novel, namun Denny hanya diam, saat Novel tegas menjawab menerima tantangan duel dari Denny Siregar. Padahal pendukung Novel sudah banyak memberi komentar panas agar duel itu bisa direalisasikan.

Denny Siregar Setuju Duel Novel VS Denny Siregar Direalisasikan

Hingga akhirnya pada Sabtu (16/4/2022), Denny mengeluarkan pernyataan siap merealisasikan duel itu. Dalam akun twitternya @Dennysiregar membuat unggahan: Gak usah pake duit Rp 50 juta. Kalo sayembara itu minimal Rp 500 juta, biar gak keliatan miskinnya. Tanggal 24 Mei oke, habis puasa. Di Bali oke, ntar gua siapin. Kandang cebong lebih aman. Sumbunya panjang, gak pake keroyokan.

Bosnya Jenguk Ade Armando, #BoikotMustikaRatu Jadi Trending Topik Twitter

Memang pernyataan Denny ini masih bersyarat. Karena dalam unggahannya ini Denny Siregar menyebutkan angka Rp.500 juta kalau ada sayembaranya. Selain itu Denny juga mensyaratkan duel dilakukan di Bali. Alasannya kandang cebong lebih aman.

Berikut ini adalah kronologi rencana duel ;Denny Siregar VS Novel:

* Usai kasus penganiayaan Ade Armando, Lewat akun twitternya pada Rabu (13/4/2022), Denny Siregar menantang duel Novel Bamukmin

* Media sosial ramai dan mendorong agar direalisasikan duel ini.

* Denny Siregar belum menjawab tegas desakan duel direalisasikan

* Novel pada Jumat (15/4/2022) mengatakan siap meladeni DeSi (Denny Siregar)

* Denny Siregar mengatakan siap duel di Bali, pada 24 Mei 2022.

Berikut adalah video cuplikan kronologi perseteruan Denny Siregar Vs Novel yang berujung rencana duel fisik, serta panasnya komentar di Twitter:

Baca Juga:

Kopi Takar, Kopi Khas Mandailing dan Sipirok

Kopi Papua, Kopi Eksotis Favorit Ratu Belanda

Cerita dari Bekas Pabrik Pengolahan Kopi di Bandar Lampahan

Kopi Takar, Kopi Khas Mandailing dan Sipirok